Agama

Patung Optimus Prime di Bangkok Jadi Tempat Pemujaan

jewishwny.com – Patung Optimus Prime di bangkok mendadak menjadi pusat pemujaan. Warga dan wisatawan berbondong-bondong datang untuk memberikan persembahan. Fenomena ini bermula dari seorang pemilik toko di Jalan Charoen Krung, distrik Samphanthawong, Bangkok. Ia percaya bahwa patung tersebut membawa keberuntungan dan meningkatkan penjualannya secara signifikan.

“Baca juga : Sony Catat Penjualan 75 Juta Unit PlayStation 5”

Selama tiga bulan berturut-turut, pendapatan tokonya terus meningkat. Ia kemudian berjanji akan menaruh 99 gelas minuman merah sebagai bentuk terima kasih. Setelah kabar ini menyebar, banyak orang mulai mengikuti jejaknya. Mereka meletakkan berbagai persembahan di kaki patung raksasa tersebut, berharap mendapatkan keberuntungan yang sama.

Kepercayaan terhadap kekuatan “ajaib” patung ini menyebar dengan cepat. Tidak hanya warga setempat yang datang, tetapi juga para wisatawan yang penasaran. Adegan orang-orang berlutut di depan patung robot ini menjadi viral di media sosial. Fenomena ini memadukan unsur budaya pop dengan kepercayaan tradisional Thailand.

Masalah baru muncul

Namun, meningkatnya jumlah pengunjung menimbulkan masalah baru. Lokasi patung yang berada di dekat Bundaran Khao Lam menyebabkan gangguan lalu lintas. Banyak pejalan kaki menyeberang jalan tanpa memperhatikan keselamatan demi memberi persembahan. Situasi ini memicu kekhawatiran pejabat setempat.

Anggota Dewan Metropolitan Bangkok untuk Samphanthawong bersama timnya segera turun tangan. Mereka mengunjungi lokasi dan melihat langsung kekacauan yang terjadi. Didampingi asisten direktur distrik Samphanthawong serta pejabat lainnya, mereka mengevaluasi dampak fenomena ini.

Pejabat memperingatkan para pemilik usaha di sekitar agar tidak mendukung praktik pemberian sesaji. Mereka menyoroti bahaya yang mengancam keselamatan pejalan kaki dan pengendara. Selain itu, mereka juga memeriksa legalitas izin usaha di sekitar lokasi patung untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan kota.

Seorang pejabat distrik Samphanthawong menyatakan bahwa lokasi patung yang dekat dengan bundaran membuatnya berisiko. Orang-orang yang menyeberang jalan tanpa aturan berpotensi mengalami kecelakaan serius.

Meskipun sudah dilarang, patung Optimus Prime tetap menarik perhatian banyak orang. Warga dan wisatawan terus berdatangan untuk melihat patung ini dari dekat. Beberapa pemilik toko setuju untuk bekerja sama dengan pemerintah. Mereka memastikan tidak ada lagi persembahan yang diletakkan di area tersebut.

“Baca juga : Cegah anak Kecanduan Gadget dengan Aplikasi Parental Control”

Fenomena ini membuktikan bagaimana budaya pop dapat bercampur dengan kepercayaan lokal. Patung Optimus Prime kini bukan sekadar pajangan, tetapi telah berubah menjadi ikon unik di Bangkok.

beniss

Share
Published by
beniss

Recent Posts

RI Bangun RS Ibu dan Anak di Gaza, 75% SDM dari Indonesia

jewishwny.com - RS Ibu dan Anak di Gaza dibangun dengan kerja sama antara Yayasan Maemuna…

12 hours ago

Kemendikbud Luncurkan Kurikulum Koding dan AI untuk Siswa

jewishwny.com - Kemendikbud luncurkan kurikulum Koding dan kecerdasan buatan (AI) yang akan diterapkan di sekolah-sekolah…

16 hours ago

Kisah Perjalanan Mata Uang di Zaman Nabi Muhammad

jewishwny.com - Perjalanan mata uang pada masa Nabi Muhammad SAW, umat Islam belum memiliki mata…

2 days ago

Tradisi Unik Puasa Ramadan di Berbagai Negara

jewishwny.com - Tradisi unik puasa ramadan di setiap negara memiliki tradisi yang berbeda dalam menjalani…

3 days ago

Panggilan Sayang Adam Rosyadi untuk Agnez Mo Setelah 4 Tahun

jewishwny.com - Panggilan Sayang Adam Rosyadi kepada Agnez pun menjadi sorotan publik. Hal ini cukup…

4 days ago

Koh Rahmat Bimbing Ratusan Orang Memeluk Islam, Ini Ceritanya

jewishwny.com - Bimbing Ratusan Orang Koko Rahmat, Ketua DKM Masjid Lautze Dua Bandung, menjadi saksi…

5 days ago